Pages

Thursday, September 4, 2014

Seruan Kepada Saudara-saudaraku.



Kepada Saudara-saudaraku sesama Blogger, para penggiat sosial media dan yang lainnya. Silahkan Anda sebarluaskan informasi program ini, bahkan kami memohon bantuan dan partisipasinya guna men-sosialisasi-kan program ini.
Silahkan Anda cantumkan Data nama,bank dan no.rekening Anda pada kolom urutan 5 menggantikan posisi saya (Budi Santoso), dengan demikian Anda pun akan mendapatkan Benefit dari potensi jaringan ini sampai ke level V (urutan 1). Hanya saja mohon untuk tidak menghapus/mengganti nama-nama pada urutan di atasnya, karena kasihan mereka sudah kerja keras membina jaringan dari awal. Mereka sangat mengharapkan bisa menikmati hasil kerja kerasnya.
Bahkan, saat ini saya pun kembali bergabung dari awal lagi dengan mereka untuk memperluas jaringan baru.
Percaya tidak? Dalam lebih kurang 1 bulan yang lalu tabungan saya bertambah sekitar Rp 2.650.000,- (itu berarti jaringan di bawah saya sudah ada 265 orang).
Kenapa kok cuma 265 orang,tidak sampai 3.125 seperti di ilustrasi?
Sebabnya :
- Karena waktu itu saya hanya melakukan sosialisasi secara manual dan konvensional (off line),jadi daya sebarnya tidak luas.
- Baru dijalankan di kalangan yang terbatas,seperti saudara,teman,dll.
- Karena tidak semua partisipan aktif membangun jaringan,jadi banyak dari mereka yang hanya ikut menyumbang saja (tidak aktif menyebarkan berkas program ini kepada orang lain lagi). Tapi itu pun tidak apa-apa, itu berarti paling tidak, program ini sudah bisa menginspirasi orang untuk berbagi dengan sesama.
Itu yang terpenting.

Akhirulkalam, kami mohon kerjasama dan bantuan dari semuanya. Terima kasih.

Good Luck !

Tuesday, September 2, 2014

Butuh Modal Usaha,Modal Kerja,Modal Kuliah,Bahkan Modal Kawin?

"SALING BERBAGI REJEKI"
Program Kesejahteraan Bersama (Dari Kita,Oleh Kita,Untuk Kita)
Solusi Untuk Segala Impian Kita.


Assalaamu'alaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera Untuk Kita Sekalian.

Saudara-saudariku,mahasiswa/i,bapak-bapak,ibu-bu rumah tangga,umumnya masyarakat Indonesia.
Pernahkah kita lihat ataupun kita dengar,bagaimana orang-orang,termasuk kita,yang punya harapan atau impian besar untuk melangkah maju guna merubah kehidupan yang lebih baik untuk masa kini dan masa depannya. Tetapi harapan kita itu hanya tinggal harapan,karena terbentur dengan kurangnya dana,yang mana tidak bisa kita pungkiri selalu menjadi salah satu syarat utama di jaman sekarang ini yang harus kita miliki (walaupun besar kecilnya itu relatif),sebagai modal usaha,modal kerja,ataupun modal untuk pendidikan dan lain-lain.

Kita tahu pemerintah pun sudah menyediakan jalan keluar dengan memfasilitasi berbagai program,baik berupa program sosial,program pinjaman bank ataupun non bank,dsb. Akan tetapi pada kenyataannya tidak semua dari kita bisa memperoleh kesempatan yang sama untuk dapat menikmati fasilitas itu. Kadang kita terkendala oleh aturan-aturan teknis atau persyaratan tertentu yang membuat kita kesulitan untuk mendapatkannya.

Di sisi lain, sebenarnya di dalam agama atau keyakinan manapun ada petunjuk/perintah bijak untuk kita senantiasa saling membantu dan berbagi,baik itu secara immaterial maupun material diantara yang mampu terhadap yang kurang mampu ataupun diantara kita sendiri. Alangkah indahnya seandainya hal baik itu dapat terwujud dalam kehidupan sosial kita sehari-hari. Tetapi lagi-lagi,pada kenyataannya banyak faktor yang membuat hal itu belum dapat terlaksana secara merata, contohnya dalam berinfak,zakat,dsb.
Kita memang seringkali melihat banyak orang-orang yang mampu berinfak/memberi sumbangan baik berupa barang ataupun uang kepada orang-orang yang kurang mampu, tetapi biasanya bagi mereka yang menerima itu hanya cukup untuk kebutuhan mereka sesaat saja dan tidak dapat diberdayakan untuk modal kehidupan selanjutnya ke depan. Bahkan tragisnya,tidak jarang peristiwa memilukan terjadi saat proses pemberian infak/sumbangan kepada masyarakat yang kurang mampu itu, sampai-sampai karena mengharapkan barang/uang yang nilainya relatif tidak terlalu besar tapi sangat berharga bagi mereka yang membutuhkan itu,mereka rela berdesakan,terinjak-injak,bahkan meregang nyawa.

Atas perenungan itu, terlintas sebuah gagasan sederhana untuk bagaimana kita sesama orang-orang yang belum sejahtera secara finansial,tetapi masih punya harapan untuk terus berikhtiar memperbaiki kehidupan ke depan,bisa saling mendukung,saling bantu,saling berbagi dengan kemampuan finansial yang kita miliki sekarang,tetapi nanti kita masing-masing pada gilirannya juga akan memperoleh bantuan finansial dari sesama kita yang lain(atau dari orang-orang yang bersimpati dan ikut berpartisipasi) hingga suatu saat cukup untuk menjadi modal apa saja yang kita rencanakan,guna mewujudkan kehidupan yang lebih baik lagi ke depan, dan bukan hanya untuk kebutuhan hidup sesaat saja.

Ingat, tidaklah hina menerima rejeki/sumbangan dari sesama selama itu halal dan kita bisa memanfaatkannya untuk kehidupan yang lebih baik,sehingga kita bahkan bisa berbagi lebih banyak lagi. Sepengetahuan saya,berbagi dengan ikhlas menyumbang itu halal,bahkan dianjurkan.
Lantas,apa kita harus menunggu orang lain yang tiba-tiba saja memberi sumbangan kepada kita? Apa kita juga harus ikut berdesak-desakan mengharapkan sumbangan dari orang-orang kaya? No! tidak perlu sampai segitunya kali...
Lalu harus apa? Lebih bagus kita mulai dari sesama kita sendiri saja,berbagi kepada sesama kita yang lain(walaupun hanya dengan kemampuan kita yang kecil),karena suatu saat kita akan dapat balasan yang berlipat ganda.
Lalu,apa pasti dapat balasan berlipat? PASTI, asal ikhlas dan giat berikhtiar. Tetapi yang harus di-PASTI-kan, kita tidak melakukannya sendirian. Kesadaran berbagi itu harus kita tularkan ke seluruh masyarakat.
Bagaimana caranya? "DENGAN SISTEM", tak perlu yang rumit-rumit,yang sederhana saja sudah cukup,yang penting dijalankan dengan tulus.

Berangkat dari semua pemikiran itu, maka lahirlah apa yang akan kita sebut dengan "Program Kesejahteraan Bersama (Dari Kita,Oleh Kita,Untuk Kita)" dengan konsep sederhana yaitu "Saling Berbagi Rejeki" antar sesama.
Adapun mekanismenya dengan mengembangkan sistem jaringan yang memungkinkan untuk merambat dan terus berkesinambungan melahirkan jaringan baru tanpa henti.
Filosofinya, dengan kita mengikhlaskan diri menyumbang/berbagi sebagian rejeki yang kita miliki kepada sesama,maka sebagai timbal balik dari sistem,kita pada gilirannya akan terbagi pula rejeki dari sesama kita yang lain. Besar kecilnya rejeki yang kita terima akan bergantung pada giat tidaknya ikhtiar kita untuk terus menjalankan program ini dengan cara menyampaikan dan mengajak kepada sebanyak-banyaknya orang untuk ikut berpartisipasi pada program ini, sehingga mereka menjadi jaringan akar kita. Karena semakin besar jaringan akar kita,maka semakin besar pula aliran rejeki yang akan mengalir kepada kita.

Mudah-mudahan rejeki yang kita terima selanjutnya akan menjadi jalan untuk mewujudkan harapan dan impian baik yang ingin kita capai. Amin.


Ilustrasi di atas diasumsikan apabila Anda men-sosialisasi-kan dan mengajak hanya kepada 5 orang saja dan kemudian setiap partisipan baru itu masing-masing juga mengajak 5 orang baru lainnya, dan begitu terus secara berkesinambungan.
Dengan mengajak minimal 5 orang baru untuk ikut berpartisipasi dalam program ini, dimaksudkan supaya paling tidak nilai sumbangan Anda (atau mungkin sebagian dari Anda menganggap itu investasi Anda,boleh-boleh saja begitu) yang telah Anda setor kepada 5 orang sejumlah total Rp 50.000,- atau lebih(tergantung berapa Anda ikhlas menyumbang) itu kembali lagi kepada Anda. Atau bisa Anda istilahkan "Balik Modal". Namun ingat, hendaknya Anda niatkan itu adalah sumbangan yang Anda ikhlaskan untuk saudara-saudara Anda, sekalipun Anda tidak kenal mereka. Yakinlah, bahwa sumbangan Anda akan sangat bermanfaat bagi mereka,seperti juga bagi Anda nantinya. Sebab, Anda pun sangat pasti akan memperoleh rejeki serupa dari sesama orang lain yang bergabung, anggaplah itu nanti rejeki Anda yang Tuhan berikan lewat jalan program ini.

Kalau kita simak program ini dengan seksama, bisa jadi ini merupakan realisasi dari kalimat bijak "Jika Anda ikhlas berbagi rejeki dengan sesama, maka akan datang rejeki berlipat ganda kepada Anda sebagai gantinya". Sungguhlah tepat bukan?


Coba bayangkan, dengan berbagi rejeki hanya Rp 50.000,- saja Anda berpeluang mendapat rejeki total sampai Rp 39.050.000,- (sesuai ilustrasi 1 kelompok jaringan). Nilai sebesar itu kiranya lebih dari cukup untuk modal awal usaha,atau modal kerja,atau modal kuliah,dsb.
Coba bayangkan lagi ! Apabila Anda lebih giat lagi mengajak orang-orang baru lainnya untuk berpartisipasi dalam program ini, 10 orang lagi, 20 orang lagi, dst. Maka tinggal Anda kalikan saja rejeki Anda seperti di-ilustrasi-kan di atas tadi.
Anda pasti akan tercengang dan akan lebih bersyukur lagi kepada Tuhan.
Anda tidak percaya? Buktikan sekarang juga, lalu tunggu hasilnya dalam hitungan hari, minggu, bulan, bahkan tahun, tabungan Anda akan membengkak dengan sendirinya.
Tapi jangan lupa juga nanti untuk berbagi dalam bidang sosial lainnya dan juga jangan tinggalkan mata pencaharian Anda sebelumnya bahkan hendaknya Anda kembangkan hingga Anda lebih sejahtera lagi supaya Anda bisa berbagi dalam lebih banyak hal.


INGAT ! Anda cukup mengirimkan sumbangan kepada 5 orang saja (sesuai data yang tertera di Kolom Transfer) @ Rp 10.000,-saja atau lebih (sesuai kemampuan dan keikhlasan Anda). Selanjutnya Anda "CETAK" lembar Kolom Tujuan Transfer beserta seluruh uraiannya, lalu Anda kopi sebanyak yang Anda bisa,kemudian Anda tulis Data nama,bank dan nomor rekening Anda pada satu kolom kosong di bawahnya,lalu Anda coret/hapus Data nama,bank dan no.rekening pada kolom urutan paling atas (sehingga nomor urutan pun berubah,yang asalnya di urutan 2 jadi urutan 1,asalnya 3 jadi 2,dst. Anda jadi di urutan 5. Nantinya pada jaringan berikutnya urutan Anda pun akan naik dengan sendirinya).
Nah, nantinya orang-orang yang baru Anda ajak untuk berpartisipasi tetap hanya akan mengirimkan sumbangannya kepada 5 orang saja (termasuk ke rekening Anda).
Berikan berkas/bundel kopian Anda ke sebanyak-banyaknya orang untuk Anda ajak bergabung.Anda bisa sebar di tempat-tempat keramaian,seperti Mall,Stasiun,Terminal dll.  Atau bisa juga Anda copy program ini,lalu Anda post-kan di media Anda (blog,sosial media,dll.). Tapi jangan lupa Anda cantumkan Data nama,bank dan no.rekening Anda di kolom urutan 5 seperti tadi.

Begitu pun nantinya partisipan di bawah jaringan Anda,hendaknya diingatkan untuk melakukan langkah-langkah yang sama seperti Anda.

Apabila lembar Kolom Tujuan Transfer telah penuh, tinggal dihapus saja lalu di-kopi,kemudian isi lagi dengan data 5 orang sesuai urutan sebelumnya yang masih aktif/belum tercoret dan sisakan kolom kosong di bawahnya.
Yang paling penting adalah Anda giat menyebarkan informasi program ini kepada sebanyak-banyaknya orang, ajak mereka untuk bergabung dan berikan berkas kopian Anda.
Ingat sekali lagi, "KUNCINYA", semakin banyak partisipan di bawah jaringan Anda,maka semakin besar pula rejeki yang akan mengalir kepada Anda.

Bagaimana kalau nama Anda sudah terhapus dari kolom penerima rejeki dari kelompok jaringan Anda dan terhenti menerima aliran rejeki,sedangkan Anda masih ingin terus menikmati aliran rejeki seperti sebelumnya?
Jawabnya: Makanya jangan hanya mengajak 5 orang saja untuk bergabung (seperti sudah diterangkan sebelumnya), jadikan kelompok jaringan Anda tidak hanya 1 kelompok saja,perbanyaklah kelompok jaringan Anda. Atau yang lebih sederhana, Anda tinggal bergabung lagi dari awal kepada jaringan di bawah Anda, ikut menyumbang lagi. Begitu seterusnya. Dengan demikian Anda akan terus menerus dialiri rejeki sampai akhir hayat, selama Anda terus aktif menjalankan program ini, tanpa harus meninggalkan mata pencaharian Anda sehari-hari.
Saya yakin, apabila program ini dijalankan oleh masyarakat dengan giat dan berkesinambungan, maka niscaya akan lebih mensejahterakan masyarakat yang ikut aktif berpartisipasi di dalamnya.

Terakhir, walapun gagasan ini sederhana dan jauh dari sempurna, semoga saja bisa bermanfaat bagi banyak orang dan semoga akhirnya masyarakat kita bisa hidup dengan sejatera. Amin.


"SELAMAT BERBAGI"
"Jangan Ragu Untuk Berbagi, Anda Tidak Akan Miskin Karenanya, Bahkan Sebaliknya"

Wassalaamu'alaikum Wr. Wb.